
Jokowi mengapresiasi kerja keras Polri, khususnya tim Densus 88 yang berhasil mengungkap rencana aksi terorisme tersebut.
“Saya menghargai kerja keras Polri, Densus 88 dalam mengungkap rencana
sebelum itu terlaksana, dan ini juga menunjukkan bahwa terorisme itu
masih ada dan nyata masih bergerak di negara kita,” kata Jokowi, Minggu
(11/12).
Menyoal Istana negara yang menjadi sasaran bom teroris, Jokowi menjawab dengan tenang.
“Yang namanya teroris itu tidak melihat, semuanya, masjid pernah, gereja
pernah, hotel pernah, kedutaan pernah, jalan raya pernah, jadi oleh
sebab itu pemerintah dan rakyat, Polri, terutama kita harus terus
perangi terus,” katanya.
Jokowi juga mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk terus berperan
aktif dalam memerangi kejahatan terorisme. Hal ini bertujuan untuk
mengecilkan peluang terjadinya kejahatan tersebut.
“Karena tanpa dukungan seluruh lapisan masyarakat sulit rasanya kita
melawan terorisme, tidak ada ruang sekecil apapun di negara kita
Indonesia ini untuk geraknya terorisme,” demikian Jokowi. [beritaislam24h.net / psi]
0 Response to "Ini Kata Presiden Jokowi Soal Istana yang Katanya Jadi Target Bom Teroris"
Post a Comment